Senin, 30 Januari 2012

Iko Uwais Konsisten di Film Laga


Iko Uwais kembali lagi berakting dalam film terbarunya yaitu "Serbuan Maut" yang disutradarai oleh Gareth H. Evans. Film ini masih dominan dengan unsur laga sebagaimana film sebelumnya yang pernah diperankan oleh Iko yaitu "Merantau". Pria bernama asli Uwais Qorny ini memiliki perjalanan panjang dalam silat. Sejak masih duduk di bangku SD, Iko sudah berlatih silat di Perguruan Silat Betawi Tiga Berantai. Bakat silat Iko nampaknya diturunkan dari sang Kakek, H. Abdul Rohim, seorang guru silat. Dan keahliannya dibidang silat juga bukan sekedar gaya-gayaan, namun sederet prestasi telah diraihnya,
seperti Kejuaraan Nasional Silat di Cibubur (2005), perwakilan Indonesia ke London (2006), Laos dan Kamboja (2007) melalui organisasi Persilat. Tahun 2008, Iko bertemu dengan sutradara berkebangsaan Inggris, Gareth Evans, yang kala itu sedang berburu atlet silat untuk proyek film dokumenter tentang pencak silat. Sebelum berjodoh dengan Gareth, Iko bekerja sebagai supir di sebuah perusahaan telekomunikasi selama 2 tahun. Namun karena di kontrak ekslusif selama lima tahun, Ia pun sudah tidak lagi menjadi supir.

Untuk seorang aktor laga, postur tubuhnya memang tidaklah tinggi besar, namun kondisi itulah yang membuat Iko ringan melayangkan tendangan mematikan, atau meloncat ke leher lawan dan melakukan gerakan puntiran. Harapan untuk menjadikan Iko sebagai new ikon hero datang dari berbagai pihak, karena setelah era Berry Prima dan Advent Bangun di tahun 80-an, Indonesia tidak memiliki ikon laga yang menjadi petarung sejati. Saat beradegan duel, pria kelahiran 12 Februari 1983 jarang memakai pelindung badan karena mengurangi kebebasan bergerak. Bahkan trik kamera maupun stunman juga emoh digunakannya.

Dalam Film terbarunya "Serbuan Maut" yang baru akan rilis bulan Maret 2012, Iko berperan sebagai pasukan inti khusus dengan tugas menumpas gembong narkoba. Untuk memantapkan peran kali ini, Iko diharuskan mengikuti pelatihan bootcamp di Markas KOPASKA (Komando Pasukan Katak Angkatan Laut Indonesia) di Tanjung Priok selama 1 minggu. Bukan hanya berakting, Iko juga ikut mengerjakan koreorafi bersama Yayan Ruhian untuk keperluan adegan laga di Film ini. Selain Iko, film ini juga dibintangi oleh donny Alamsyah, Verdi Solaiman dan Ray Sahetapy. Penasaran ingin segera menontonnya? 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

tinggalkan unek-unek dan komentar anda